Sebaik selesai sahaja rakaat kelapan, saya terus terjun dari surau (waktu itu perlu menuruni beberapa mata anak tangga), capai basikal lalu berkayuh dengan lajunya dalam kegelapan malam menuju ke rumah.!
Sampai di rumah, saya segera mencampakkan basikal lalu berlari menuju tandas. Ketika itu, apa yang saya kandung sudah mula menjenguk. Sedikit-demi sedikit ia keluar, mengotori kedua-dua peha lalu mengenai seluar yang saya pakai (saya memakai sepasang baju melayu dan seluar melayu, belum layak untuk memakai kain pelekat kerana masih kecil). Saya sudah hilang harap. Semakin dekat dengan tandas, semakin banyak yang keluar. Sampai di tandas, dah habisss…
Shares fond memories of the good old nostalgic days, light and easy, before electricity lighted our nights, tv came into our houses, paraffin lamps put aside to accumulate dust, computers came into view; let alone internet, facebook, blog... Wondering if my English Russia friends and English friends from Secret Seven's Peter, Janet, Pam, George, Colin, Jack, Barbara and Scamper (dog which likes to lick and munch and gobble) experienced such adventures, which I reckon 'Of course they did...'
Popular Posts
-
The Pre University students had just ended their 'Academic Village for 2011'. They commended the initiative by saying that the...
-
(It is already 16th Syawal. I don't intend to write anything else about my hari raya experiences. I have prepared somethng that I reca...
-
( Posting ini adalah respons kepada komen blog hassny mengenai artikel 'Penyanyir'. ... seperti ditempat saya, budak-budak pan...
2 comments:
aiyaa..
Hehehehehehe....Mesti Ada Bau.....
Post a Comment